|SR|Kuningan|
Rusak berat jalan poros menuju Desa Rambatan dikeluhkan Kepala Desa Rambatan, Kecamatan Ciniru, Kabupaten Kuningan Adis. Di katakan nya status jalan dari arah Ciniru-Rambatan-Longkewang tersebut adalah menjadi pengelolaan Pemerintah Kabupaten, sehingga perbaikannya tidak dapat ditangani oleh anggaran Desa.
“Jalan tersebut pengelolaannya oleh Kabupaten. Akibat kerusakan yang parah dan tidak kunjung ada penanganan perbaikan, yang terkena dampak selalu Pemerintahan Desa. Tidak sedikit Masyarakat yang menuduh Kami berdiam diri. Padahal kalau tahu mah jalan tersebut Pemerintah Desa tidak memiliki kewenangan mengelola, dan mana cukup anggaran Desa untuk itu,” keluh Kepala Desa di ruang kerjanya, Jumat (23/8).
“Keluhnya Jalan sepanjang 2,5 Km itu, sebenarnya terus Kami laporkan dan memohon penanganan kepada Pemkab, bahkan ke Provinsi. Tapi, masih belum ada penanganan,”imbuhnya.
Kepala Desa mengaku, telinganya sampai panas oleh banyaknya kata-kata sumbang dari Masyarakat, dan menganggap tidak bisa kerja. “Sudah terasa panas ceuli (telinga), dan tilu taun menjabat dianggap peureum wae, te bisa gawe,” ucapnya dalam bahasa Sunda.
“Kami terus berharap keinginan adanya perbaikan jalan dapat terealisasi. Karena kepada siapa lagi Kami memohon. Anggaran Desa peruntukannya sudah ditentukan dan berbeda kewenangan. Untuk infrastruktur jalan yang telah Kami realisasikan sebagaimana ketentuan adalah perbaikan jalan lingkungan,” ujarnya.
Penulis (Baim)
