|SR|Pangandaran|
Ribuan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Pangandaran, memadati Aula SMAN 1 Pangandaran dalam sebuah momen bersejarah yakni Temu Akbar dan Tasyakur, yang digelar pada hari Sabtu, tanggal 26, Juli, tahun 2025.
Acara ini bukan sekadar seremonial, melainkan perwujudan rasa syukur atas resmi diangkatnya Mereka sebagai bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Pangandaran.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Pangandaran Hj. Citra Pitriyami, S.H., yang didampingi oleh sejumlah pejabat strategis Daerah seperti Kepala BKPSDM, Kepala Dinas Kesehatan, Ketua Dewan Pendidikan, serta Ketua PGRI Kabupaten Pangandaran.
Keberadaan Mereka menjadi bentuk nyata dukungan terhadap semangat baru para PPPK dalam menjalankan tugas Negara.
Temu Akbar ini menjadi simbol kuat dari kebersamaan, dedikasi, dan komitmen para PPPK yang siap mengabdikan diri untuk kemajuan Pangandaran.
Bukan hanya sebagai penanda selesainya proses administrasi, tetapi sebagai awal dari tanggung jawab dan pengabdian yang lebih besar.
Koordinator kegiatan, Andri, mengungkapkan bahwa acara ini merupakan wujud syukur setelah seluruh PPPK menuntaskan masa orientasi elektronik atau e-Mose, yang diselenggarakan oleh BKPSDM Provinsi Jawa Barat bersama Pemerintah Kabupaten Pangandaran.
“Sebanyak 1.490 peserta yang mengikuti program orientasi dan semuanya alhamdulilah dinyatakan lulus. Ini capaian yang luar biasa,”ujar Andri dengan penuh kebanggaan.
Ia juga menegaskan, para PPPK ini siap melayani Masyarakat Pangandaran kapan pun dibutuhkan.“Kami hadir untuk Rakyat. Kami siap 24 jam, demi Pangandaran yang lebih baik, demi mewujudkan pelayanan Publik yang inklusif dan berkeadilan,”tegasnya. Pernyataan itu langsung disambut tepuk tangan dan sorakan semangat dari para peserta.
Sementara itu, dalam sambutannya, Bupati Pangandaran menyampaikan rasa hormat dan apresiasinya kepada para PPPK yang telah melewati proses panjang dengan tekad dan kerja keras.
“Saya bangga berdiri di hadapan kalian hari ini. Pengangkatan ini adalah hasil dari perjuangan panjang, dan saya harap ini menjadi pemicu semangat untuk bekerja lebih baik lagi. Jadilah ASN yang adaptif, profesional, dan penuh integritas,” ujar Bupati dengan suara lantang.
Ia menekankan pentingnya peran ASN PPPK, terutama di sektor-sektor strategis seperti Pendidikan, Kesehatan, dan layanan Publik, sebagai ujung tombak pelayanan Pemerintah kepada Masyarakat.
“Jangan pernah puas hanya karena status ASN sudah diraih. Tantangan ke depan akan lebih besar. Maka dari mari tingkatkan kompetensi, jaga etika, dan terus berinovasi. Jadilah agen perubahan di lingkungan kerja kalian masing-masing,” tambahnya.
Kegiatan Temu Akbar ini juga diisi dengan berbagai rangkaian acara spiritual dan sosial. Mulai dari doa bersama, tausiyah yang menyejukkan hati, hingga pemberian santunan kepada anak-anak yatim sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas sosial. Atmosfer acara berlangsung hangat dan penuh makna.
Di tengah antusiasme ribuan PPPK, semangat baru tengah tumbuh. Semangat untuk bekerja lebih ikhlas, lebih cerdas, dan lebih tuntas. Karena menjadi ASN bukan soal status, melainkan tentang tanggung jawab mulia melayani Negeri dan membangun Pangandaran yang lebih maju dan sejahtera.
Penulis (yaya)