|SR|Pangandaran|
Dalam upaya meningkatkan mutu Pendidikan Islam di Indonesia, Kementerian Agama Republik Indonesia bekerja sama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) menggelar kegiatan bertajuk Program Peningkatan Mutu Pendidikan Islam di Kabupaten Pangandaran. Yang diselenggarakan pada hari Sabtu (18/10/2025).
Acara yang mengangkat tema “Membangun Madrasah Unggul, Spirit Cinta Dalam Tujuan dan Pendekatan Pendidikan Islam” ini menghadirkan narasumber utama Dr. KH. Surahman Hidayat, Lc., M.A., anggota DPR RI Komisi VIII yang dikenal aktif mendorong kemajuan Pendidikan berbasis nilai Keislaman dan Kebangsaan.
Anggota DPRD Kabupaten Pangandaran, H. Miswan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyampaikan bahwa kegiatan hari ini merupakan silaturahmi Komisi VIII DPR RI bersama H. Surahman Hidayat, dengan tema “Ngopi” (Ngobrol Pendidikan Islam). Kegiatan tersebut difokuskan pada penguatan Karakter anak dan peran orang tua dalam Pendidikan berbasis nilai-nilai Agama.
“Poin utamanya adalah arahan dan penekanan untuk pengokohan serta perbaikan Karakter anak dan orang tua. Orang tua siswa harus memahami nilai-nilai Agama dan mampu mendidik anak di tengah tantangan zaman sekarang saat ini, dimana media massa sering kali tidak selaras dengan nilai moral,”ujar H. Miswan.
Ia menambahkan, penekanan penting dalam kegiatan tersebut adalah keteladanan dari orang tua dan guru, karena anak-anak harus lebih dulu di didik tentang adab sebelum ilmu.“Anak harus hormat kepada guru dan belajar bertanggung jawab. Maka pembelajaran yang paling utama adalah adab dulu, baru ilmu,”tegasnya.
Kegiatan yang dihadiri oleh Ustaz, pengurus Pesantren, tokoh Agama, serta para Ketua RT/RW ini juga membahas isu-isu yang sempat viral di lingkungan Pesantren. Menurut H. Miswan, hal itu menjadi refleksi penting agar Pendidikan Islam terus menanamkan nilai Moral dan Keteladanan.
“Kami dari PKS ingin menjadi Partai rahmatan lil alamin sesuai Visi Misi Kami. Maka kegiatan seperti ini akan terus Kami dorong, bahkan Kami berharap ke depannya bisa diundang undangkan menjadi Peraturan Presiden RI tentang Ketahanan Keluarga,” paparnya.
Acara berlangsung dengan suasana hangat dan penuh kebersamaan, karena sebagai wujud sinergitas antara Wakil Rakyat, tokoh Agama, dan Masyarakat dalam membangun generasi berkarakter dan keluarga yang kokoh berlandaskan nilai-nilai Islam.
Penulis (Y2)